Blog Wowrack

5 Strategi Optimasi Cloud Tim Berperforma Tinggi

Shania     1 July 2025     Infrastruktur Cloud     0 Comments

Tagihan cloud terus meningkat, namun performa tetap stuck? Tenang, Anda tidak sendirian. 

Banyak tim memulai migrasi cloud dengan langkah dasar: mematikan resource idle, memasang alert, atau mencoba auto-scaling. Tapi sering kali, optimasi berhenti di situ. Padahal, di sinilah seharusnya proses optimasi yang sebenarnya dimulai.

Di artikel ini, kami akan membahas lima teknik optimasi nyata yang digunakan oleh tim-tim berperforma tinggi untuk mengubah tantangan cloud menjadi keuntungan bisnis. 

1. Right-Sizing Sebagai Kebiasaan

Right-sizing sering dianggap sebagai tugas sekali jalan, begitu selesai, langsung ditinggalkan. Padahal, teknik ini hanya akan efektif adalah bila dijadikan bagian dari rutinitas harian. 

Kebutuhan workload terus berubah. Begitu juga dengan pola traffic. Infrastruktur yang Anda deploy 6 bulan lalu mungkin sudah tidak relevan dengan kebutuhan sekarang.  

Tim yang bijaksana tidak memperlakukan right-sizing sebagai tugas sekali jalan. Mereka menjadikannya kebiasaan. Dengan dashboard real-time dan alert berbasis threshold (contohnya, jika sebuah VM menunjukkan penggunaan CPU yang konsisten di bawah 20%), Anda bisa menurunkan resource dengan yakin, bukan asal tebak. Hasilnya? Infrastruktur tetap ringan, performa tetap tinggi, dan biaya tetap terkendali.

Di Wowrack, kami membantu Anda untuk membangun rutinitas ini lewat data pemakaian yang relevan, rekomendasi berbasis kebutuhan, dan otomatisasi yang membantu dalam mengurangi pemborosan tanpa mengganggu operasional. 

 2. Pakai Spot Instance dan Reserved Capacity 

Banyak cloud provider menawarkan dua opsi diskon yang bisa membantu Anda menghemat banyak: spot instance dan reserved instance. 

Spot instance adalah resource sisa yang dijual dengan harga diskon (bisa hemat sampai 90%). Tapi, bisa diambil kembali kapan saja di saat provider membutuhkannya. Oleh karena itu, spot instance cocok untuk workload yang bersifat fleksibel seperti testing, dev environment, atau report di background. 

Reserved instance seperti ibarat menyewa jangka panjang. Ketika, Anda berkomitmen untuk menggunakan resource tertentu selama 1–3 tahun, Anda bisa mendapatkan diskon sampai 70%. Reserved instance ideal untuk workload yang berjalan terus seperti database atau aplikasi core. 

Banyak tim yang ragu untuk menggunakan dua opsi ini karena terkesan ribet atau berisiko. Tapi sebenarnya, Anda tidak perlu langsung memakai semuanya. Cukup mulai dari identifikasi workload mana yang fleksibel dan mana yang wajib standby. Gunakan spot untuk yang fleksibel, dan reserved untuk yang harus selalu berjalan. 

Iya, spot instance bisa dihentikan, tapi dengan automation yang tepat dan rencana fallback, risikonya bisa dikelola.  

Kuncinya: mengetahui workload mana yang fleksibel, mana yang tidak. 

3. Strategi Dalam Mengatur Storage

Storage merupakan hal yang jarang diperhatikan, namun diam-diam bisa jadi penyebab tagihan membengkak. Log lama, backup yang terlupakan, file duplikat, semua ini perlahan bisa menumpuk, dan tanpa disadari, Anda harus membayar untuk data yang tidak lagi terpakai. 

Karena itu, strategi tiering jauh lebih masuk akal: 

  • Simpan data penting dan data yang sering diakses di hot storage. 
  • Pindahkan data lama ke cool storage atau archive, karena jenis storage ini harganya jauh lebih murah, namun tetap aman.  
  • Gunakan lifecycle rule agar proses ini bisa berjalan secara otomatis. 

Kompresi (mengecilkan ukuran file) dan deduplikasi (menghapus file duplikat) juga bisa membantu Anda mengurangi kapasitas tanpa mengubah fungsi datanya. Dengan pendekatan ini, Anda hanya membayar untuk data yang benar-benar bernilai.

Di Wowrack, kami membantu Anda dalam mengimplementasi aturan ini supaya data yang tidak aktif bisa otomatis dipindahkan dan tidak menjadi beban biaya tiap bulan, tanpa mengorbankan performa. 

4. Optimasi Jaringan: Kurangi Latensi, Kurangi Biaya

Biaya jaringan seringkali baru terasa saat invoice datang. 

Kalau Anda sering mengirim data antar-region, antar-zona, atau keluar dari cloud (egress), biaya kecil itu bisa pelan-pelan membesar. Belum lagi arsitektur jaringan yang berantakan juga bisa meningkatkan latency dan menurunkan performa. Misalnya, jika workload Anda berada di region Singapura tapi mayoritas pengguna Anda ada di Indonesia, latensi bisa meningkat dan biaya transfer data ikut membengkak.

Pertanyaan-pertanyaan ini bisa menjadi langkah awal dalam proses optimasi: 

  • Apakah workload Anda cukup dekat secara geografis dengan penggunanya? 
  • Apakah traffic antar-region bisa dihindari? 
  • Apakah Anda bisa menggunakan CDN atau caching untuk mengurangi beban kerja server? 

Setelah menemukan jawabannya, Anda bisa mulai menyusun ulang arsitektur data agar lebih efisien. Bisa jadi Anda hanya perlu mengatur ulang jalur traffic, pakai Content Delivery Network (CDN), atau setup load balancer internal untuk mengurangi rute yang tidak perlu. Perubahan kecil di area ini bisa menurunkan biaya sekaligus mempercepat respons sistem, tanpa perlu perombakan besar. 

5. Bangun Visibilitas, Baru Mulai Optimasi 

Anda tidak bisa mengoptimasi hal yang tidak kelihatan. 

Dashboard dan alert itu penting, tapi yang lebih penting lagi adalah tim yang benar-benar bisa membaca dan memahaminya. Mulailah dari metrik yang relevan dengan kebutuhan bisnis Anda: 

  • Biaya per pengguna aktif 
  • Pemakaian CPU dan memori 
  • Arah lalu lintas data keluar (egress) 
  • Perubahan kebutuhan penyimpanan dari bulan ke bulan 

 Setelah itu, Anda bisa membangun kebiasaan: review rutin setiap bulan, awasi lonjakan tak terduga, dan pastikan dashboard ini bisa dilihat lintas tim, bukan hanya tim IT. Dengan metrik yang tepat dan kebiasaan monitoring rutin, tim Anda bisa mencegah pemborosan sebelum terjadi. 

Optimasi Cloud Bukan Sekadar Perbaikan, Tapi Sebuah Strategi

Optimasi cloud bukan tentang “menghemat dengan cepat” atau mengurangi resource di surface-level saja. Ini tentang membangun lingkungan IT yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan bisnis. 

Lima strategi ini bukan solusi instan. Ini adalah perubahan cara pikir yang sudah diterapkan oleh tim-tim modern dalam membangun arsitektur cloud mereka. Dan hasilnya? Tidak hanya hemat biaya, tapi juga memperkuat budaya kerja, performa, dan arah strategis perusahaan. 

Siap Upgrade Strategi Cloud Anda? 

Mari kita evaluasi bersama kondisi lingkungan cloud Anda saat ini. 

Jadwalkan sesi konsultasi 1:1 gratis bersama tim ahli Wowrack. Kami akan bantu Anda mengurai kompleksitas cloud dan menyusun strategi optimasi yang hemat, scalable, dan relevan dengan kebutuhan bisnis Anda. 

Tinggalkan komentar



Konsultasikan Sekarang!
Isi form berikut dan tim kami akan menghubungi Anda untuk memberikan solusinya

    Logo Wowrack Horizontal breathing space-02
    Surabaya (Kantor Pusat)
    Jl. Genteng Kali No. 8, Kel. Genteng,
    Surabaya, Jawa Timur 60275
    Indonesia
    (031) 6000-2888

    Jakarta (Kantor Penjualan)
    Menara BCA Lt. 50 Unit 4546,
    Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10310
    Indonesia

    © 2025 Wowrack dan afiliasinya. Hak cipta dilindungi undang-undang.