Img:bestofmicro |
Surabaya (Wowrack) - Microsoft terus mengembangkan teknologi mereka, setelah baru saja mengumumkan Windows 10 dan juga browser Spartan, kini Microsoft juga tengah dikabarkan sudah menyiapkan Server terbaru mereka yaitu Nano Server. Lalu, apa itu Nano Server dan apa saja yang harus di ketahui? Berikut Wowrack berikan sedikit informasinya untuk wowfriends.
Apa itu Nano server?
Nano Server adalah versi server yang sudah tidak lagi berada dibawah naungan Windows Server sebelumnya, akan tetapi Nano Server bekerja dibawah pengembangan Microsoft yang disebut Tuva. Nano Server dirancang sepenuhnya untuk pelayanan dan pengelolaan jarak jauh. Microsoft mengembangkan Nano Server yang dirancang untuk system operasi Born-in-The-Cloud dan juga Kontainer.
Apa pembeda nano Server dengan Windows Server?
Yang pertama, Nano Server tidak ada GUI, Nano akan memiliki footprint lebih kecil daripada Windows Server. Bahka, Nano jauh lebih kecil dari Windows Server Core. Microsoft menyatakan bahwa Nano Server memiliki ukuran VHD 93 lebih kecil, Critical Bulletins 92% lebih kecil dan Reboot memerlukan waktu 80% lebih sedikit.
Apakah nano Server bisa menjalankan aplikasi Windows biasa?
Jawabannya adalah tidak, Nano tidak dapat menjalankan aplikasi Windows GUI tradisional. Sebaliknya, Nano dirancang untuk menyediakan layanan insfrastruktur.
Apa saja yang bisa dijalankan di Nano Server?
Microsoft menempatkan dua skenaria untuk Nano Server. Cloud Infrastructure Service seperti Hyper-V, Hyper-V Cluster, Scale-Out File Servers (SOFSs) dan Born-In-The-Cloud atau pada platform yang tidak membutuhkan UI. Nano Server akan mendukung sejumlah runtime berbeda termasuk C #, Java, node.js dan Phyton.
Kapan Nano Server ini tersedia?
Belum ada kepastian mengenai kapan Nano Server ini hadir, namun banyak pihak yang mengatakan bahwa Nano Server akan hadir pada 2016 sebagai generasi baru Windows Server saat ini. (Ulum/wwrk)