DDoS bukan hanya serangan biasa. Serangan DDoS adalah ancaman digital yang paling sering ditakutkan oleh pemilik bisnis, karena serangan ini bisa membuat website tumbang mengalami down, sehingga bisa langsung merugikan bisnis.
Dalam artikel ini, Wowrack akan membahas apa itu DDoS, bagaimana cara perusahaan Anda bisa bertahan dari serangan ini lalu jenis-jenis serangannya serta langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah.
Apa Itu DDOS? Ini Pengertiannya
Serangan DDoS (Distributed Denial of Service) adalah jenis serangan siber yang dilakukan dengan cara mengirimkan lalu lintas palsu (fake traffic) secara terus-menerus ke suatu server atau sistem. Tujuannya sederhana namun berbahaya: membuat sistem target kewalahan hingga akhirnya tidak bisa diakses oleh pengguna asli.
Biasanya, serangan ini ditujukan ke layanan online, jaringan, atau website dengan tujuan melumpuhkan fungsinya. Ketika server tidak mampu menangani lonjakan traffic yang masif, situs web bisa menjadi lambat, bahkan benar-benar down dan tidak bisa beroperasi. Yang lebih mengkhawatirkan, serangan DDoS tidak hanya menyasar individu atau perusahaan, tetapi juga bisa menargetkan lembaga besar seperti instansi pemerintahan.
Ciri-Ciri Situs Terkena DDoS
Cara mengetahui apakah Anda terkena serangan DDoS atau tidak adalah dengan cara mencari tahu ciri cirinya. Di banyak kasus terdapat beberapa ciri yang bisa menjadi indikasi kuat bahwa sistem Anda sedang diserang, antara lain
- Website Anda tiba-tiba lambat saat diakses
- Server sering mengalami request time out / error 503
- Ketika mengecek Google analytic terjadi lonjakan trafik dari lokasi yang tidak biasa
- Permintaan akses dari alamat IP yang tidak biasa
- Website tidak bisa diakses meskipun koneksi internet normal
Apa Tujuan Hacker Melakukan DDoS ?
Serangan DDoS tidak semata mata ditujukan ke sebuah situs website perusahaan tanpa memiliki alasan yang jelas, tentu saja para penjahat siber melakukan aktifitas jahat ini dengan berbagai tujuan, antara lain
-
Ransom DDoS (RDoS)
Ransom DDoS adalah serangan DDoS (Distributed Denial of Service) yang juga di ikuti dengan pemerasan kepada pemilik bisnis. Penjahat siber akan mengancam bakal melumpuhkan website perusahaan kecuali jika pemilik bisnis membayar tebusan yang diminta pelaku. Serangan ini sering ditujukan pada sektor keuangan, e-commerce, dan institusi penting pemerintah.
Tujuan: Memeras korban agar situsnya tidak diserang DDoS
Dampak: Situs down, website tidak bisa dibuka, kehilangan pemasukan.
-
Hacktivism
Hacktivism adalah gabungan dari kata "hacker" dan "activism", yaitu serangan siber yang dilakukan untuk menyuarakan tujuan politik. Aktivitas jahat ini sering dilakukan oleh kelompok peretas untuk menyalurkan keresahan yang terjadi pada instansi telkomsel pada tahun 2017 di hack dengan menyuarakan “ Turunin Harga Kuota Internet!”.
Tujuan: Protes, kampanye politik, menyebarkan pesan tertentu.
Dampak: Website ganti tampilan, bocornya data website, gangguan layanan, reputasi bisnis rusak.
-
Sabotase
Sabotase adalah aksi yang disengaja untuk merusak sistem bisnis, biasanya dilakukan oleh pihak internal perusahaan, bisa juga dilakukan oleh pesaing bisnis. Dampak dari sabotase adalah data penting hilang, manipulasi sistem, atau bahkan sampai bisa merusak hardware perusahaan untuk melancarkan aksinya.
Tujuan: Mengacaukan operasional yang sudah berjalan dengan baik.
Dampak: Downtime yang lama, berdampak langsung pada kerugian finansial serta dapat mengancam kehilangan kepercayaan.
-
Nation-State Threats
Nation-State Threats adalah serangan DDoS yang berasal dari sebuah negara (pemerintah atau lembaga intelijen) tujuan dari DDoS ini bukan main main, atau skalanya adalah negara ke negara, yaitu memiliki tujuan mata-mata, sabotase ekonomi bahkan sampai ke arah pengaruh politik.
Tujuan: Spionase, perang siber, kontrol geopolitik.
Dampak: Kebocoran data sebuah negara, kerusakan infrastruktur vital (kelistrikan, komunikasi, dll).
Kenapa DDoS Attack Berbahaya?
Banyak orang tidak menyangka jika sekadar membanjiri server saja bisa merusak sistem, kenyataanya serangan DDoS bisa berpotensi mengakibatkan kerusakan besar pada sistem. Berikut ini adalah alasan mengapa DDoS berbahaya
Dapat Melumpuhkan Server
Serangan DDoS bisa berakibat fatal pada server yang membuat membuat situs web down. Jika website Anda down selama beberapa jam saja bisa menyebabkan kerugian, selain itu belum dampak lainya akibat kerusakan server yang menyebabkan bisa down berhari-hari.
Menyerang Secara Sembunyi-sembunyi
Penyerang biasanya tidak datang dari satu titik saja. Serangan DDoS ini akan dikirimkan dari ribuan perangkat yang tersebar di berbagai lokasi berbeda (disebut botnet). Oleh karena itu, pemilik website akan sulit melacak siapa pelakunya, apalagi jika dilakukan bersamaan dengan serangan seperti bruteforce atau SQL injection.
Operasional Bisnis Terganggu
Situs bisnis yang tidak bisa diakses membuat pemilik website frustasi, apalagi jika layanan penting terhenti seperti layanan transaksional seperti sistem pemesanan atau sistem pembayaran. Dampaknya bisa mengakibatkan kehilangan penghasilan bisnis.
Layanan Anti DDoS Indonesia
Wowrack hadir sebagai solusi bagi Anda yang bingung karena sistem terkena serangan DDoS, untuk itu layanan Anti-DDoS Wowrack dapat melindungi bisnis Anda dari serangan siber dengan beberapa kelebihan antara lain.
✅ Deteksi Cepat & Respon Real-Time
Wowrack sudah menggunakan sistem monitoring canggih untuk mendeteksi trafik aneh secara real-time. Jika terdapat tanda-tanda serangan DDoS, sistem dari Wowrack akan langsung melakukan pertahanan otomatis untuk memblokir trafik berbahaya.
✅ Proteksi Berlapis di Layer OSI
Wowrack bisa melindungi sistem pada layer OSI (layer 3 dan layer 7), dimana layer ini adalah tempat serangan DDoS sering terjadi. Sehingga serangan bisa diblokir lebih cepat dengan sistem dari Wowrack.
✅ Teknik Scrubbing untuk Trafik Bersih
Wowrack sudah menerapkan teknologi yang digunakan pada perusahaan skala internasional yaitu scrubbing technique, teknik ini akan pembersihan trafik berbahaya. Cara kerjanya adalah semua trafik yang masuk ke website akan disaring dan memilah jika ada trafik jahat akan di blokir, sementara trafik dari pengunjung asli tetap bisa diloloskan. Dengan teknik scrubbing ini, sistem bisnis Anda akan seperti sistem keamanan yang digunakan pada perusahaan-perusahaan besar di dunia.
✅ Skala Dapat Disesuaikan Dengan Kebutuhan
Uniknya dari layanan Anti-DDoS dari Wowrack adalah Anda bisa menyesuaikan kapasitas sesuai dengan kebutuhan perusahaan saat ini. Anda hanya membayar sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
✅ Tim Support 24/7
Sistem pendeteksi keamanan tidak boleh berhenti semenit pun. Untuk itu Wowrack menyediakan teknis support 24 jam dengan kapasitas ahli yang siap membantu Anda kapanpun saat terjadi insiden.
Kenapa Memilih Anti DDoS Dari Wowrack?
Wowrack juga mengintegrasikan berbagai tools dan teknologi untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap serangan DDoS.
Berikut adalah tools dan teknologi yang digunakan Wowrack:
✅Traffic Scrubbing Center
Wowrack menggunakan teknologi scrubbing center untuk memfilter trafik secara real-time ke server untuk menghalau serangan.
✅Layered Protection (L3/L4 & L7 Filtering)
Perlindungan layer yang dilakukan secara berlapis meliputi
- Protection Layer 3/4: Sistem akan menyaring serangan berbasis jaringan seperti UDP flood, SYN flood, dan ICMP flood.
- Protection Layer 7: Sistem ini akan berjalan dengan aplikasi Web application firewall (WAF) untuk melindungi aplikasi dari serangan seperti HTTP flood, slowloris, hingga SQL Injection.
✅Anomaly Detection System
Wowrack sudah menerapkan automation anomaly detection, dengan sistem ini, sistem akan memantau pola trafik dan akan mengenali jika ada aktivitas aneh secara otomatis.
✅Geo Blocking & Rate Limiting
Kami juga sudah memiliki fitur untuk menangkal serangan DDoS dengan metode geo blocking, yaitu membatasi akses dari negara tertentu yang mencurigakan untuk menghindari serangan. Setelah geo blocking wowrack juga memberlakukan rate limiting yang berguna untuk mengatur berapa banyak permintaan yang bisa dilakukan dari satu IP dalam waktu tertentu, cara ini sangat efektif untuk mencegah serangan seperti brute force dan HTTP flood.
✅Auto Mitigation & Incident Response
Dengan sistem auto mitigation, begitu sistem mendeteksi adanya serangan DDoS, maka mitigasi bencana akan aktif secara otomatis dan langsung bekerja. Sehingga trafik berbahaya akan langsung diblokir.
Serangan DDoS Bisa Terjadi Kapan Saja. Apakah Anda Siap?
Wowrack dapat membantu Anda dengan sistem pertahanan cerdas dan teknologi terbaru.
Cara Perusahaan Bisa Tangguh dari Serangan DDoS
Tentu tidak ada yang menginginkan jika website perusahaan diserang DDoS, untuk itu sebagai pemilik perusahaan, Anda harus mengetahui bagaimana caranya agar perusahaan bisa tangguh melawan serangan DDoS. Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan agar perusahaan tetap aman dari serangan.
1. Ketahui Lokasi Serangan
Langkah awal untuk menghadapi serangan adalah mencari tahu area mana saja sedang diserang. Apakah website, atau port tertentu, atau layanan API?.
Dengan lebih awal mengetahui titik serangan, perusahaan Anda bisa fokus untuk memperbaiki titik serangan.
2. Gunakan Layanan Anti-DDoS Profesional
Jika belum bisa mengatasi serangan DDoS, Anda bisa menggunakan layanan Anti-DDoS dari Wowrack, karena layanan Wowrack mampu memberikan perlindungan pada website Anda dengan benar.
3. Monitoring Trafik Secara Real-Time
Untuk menghindari serangan DDoS, Para staf IT harus melakukan pemantauan trafik yang masuk. Untuk itu dibutuhkan sistem monitoring yang handal agar tim IT lebih mudah mendeteksi lonjakan trafik aneh dan bisa mengambil tindakan lebih cepat. Wowrack, menyediakan dashboard real-time untuk memantau traffic yang datang dengan user friendly mudah di pahami.
3 Jenis Serangan DDOS
Berikut adalah tiga jenis serangan DDoS yang paling sering, sehingga Anda bisa mengantisipasi jika terjadi serangan sewaktu-waktu
1. Protocol Attacks (Serangan pada Protokol Jaringan)
Jenis serangan ini secara khusus akan menargetkan layer 3 (network) dan layer 4 (transport). Tujuannya dari serangan yang ditujukan pada layer 3 dan 4 adalah untuk membuat layanan jaringan seperti router dan load balancer kewalahan sehingga tidak bisa memproses permintaan.
2. Application Layer Attacks (Layer 7 OSI)
Berbeda dari serangan layer 3 dan 4, Serangan DDoS ini akan menyerang layer 7 (aplikasi) sehingga bagian web server akan memproses permintaan yang sangat banyak dan berakibat situs akan down.
3. Volumetric Attacks (Serangan Volume Besar)
Serangan jenis ketiga Ini adalah jenis serangan DDoS paling sering terjadi. Tujuannya sangat sederhana namun memberi efek yang besar pada server, cara kerjanya adalah membanjiri koneksi host dan server server dengan paket volume besar hingga bandwidth akan terkuras dan situs website pun lumpuh.
7 Cara Perusahaan Mengatasi Serangan DDoS
Ada beberapa cara yang dapat perusahaan lakukan untuk mencegah dan mengatasi serangan DDoS
1. Perbesar Resource Server
Bayangkan jika server adalah sebuah jalan raya. Jika jalannya untuk lewat kendaraan sempit dan kendaraan yang menggunakan terlalu banyak, tentu saja jalan nya akan macet. Untuk itu pada kasus server, dengan membangun kapasitas server yang lebih besar, maka server bisa memproses lebih banyak pengunjung sehingga serangan DDoS tingkat kecil akan tidak berpengaruh.
2. Pantau Trafik Secara Rutin
Serangan DDoS akan diawali dengan trafik yang tidak seperti biasanya. Seperti dalam hitungan menit banyak sekali pengunjung yang datang dari negara tertentu. Dengan Anda rutin memantau pengunjung yang datang, tim Anda akan lebih cepat mengetahui tanda tanda awal serangan DDoS.
3. Gunakan Layanan Anti-DDoS
Gunakan layanan Anti DDoS dari Wowrack untuk memblokir trafik spam secara otomatis, selain itu tim Wowrack juga akan memantau bisnis Anda 24 jam nonstop untuk mencegah serangan datang sewaktu-waktu.
4. Batasi Akses IP
Anda bisa memblokir IP address (alamat pengguna) yang dikira mencurigakan, karena IP yang sudah di blokir tidak akan bisa mengakses website Anda. Sehingga, Anda bisa mengatur hanya IP dari mana saja yang bisa mengakses website.
5. Gunakan CDN
CDN (Content Delivery Network) dapat berguna untuk menyebarkan data website Anda ke berbagai lokasi. Sehingga, jika salah satu server Anda diserang DDoS, server lainnya bisa melakukan backup dan tetap berjalan, sehingga website Anda tidak terjadi down.
6. Menonaktifkan Port yang Tidak Digunakan
Serangan DDoS akan memanfaatkan jalur komunikasi (port) yang aktif. Untuk itu lebih baik port-port yang tidak digunakan bisa dimatikan agar tidak jadi gerbang masuk serangan DDoS.
7. Gunakan Firewall yang Kuat
Firewall digunakan untuk memantau trafik yang masuk ke server Anda dengan gateway atau gerbang. Gunakan firewall tingkat jaringan dan tingkat aplikasi secara bersamaan agar server aman dari segi jaringan dan website.
Kesimpulan
Serangan DDoS bisa mengancam keamanan website bisnis Anda. Namun, dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan yang sesuai, Bisnis Anda bisa mengurangi dampak buruknya. Mulai dari memonitor trafik secara rutin, meningkatkan kapasitas server, menggunakan layanan Anti-DDoS, hingga menerapkan solusi teknis seperti CDN dan firewall yang kuat. Semua ini sangat penting untuk memastikan website atau aplikasi Anda tetap berfungsi dengan optimal meski tengah menghadapi ancaman.
Untuk perlindungan terbaik, Wowrack hadir dengan layanan Anti-DDoS yang dirancang untuk memberikan keamanan maksimal. Dengan deteksi serangan yang cepat, perlindungan di berbagai layer, serta dukungan 24/7, Wowrack memastikan serangan DDoS tidak mengganggu operasi bisnis Anda. Layanan kami juga fleksibel, sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda, dari startup hingga enterprise. Lindungi website atau aplikasi Anda dengan Wowrack dan pastikan bisnis Anda tetap aman dan beroperasi tanpa gangguan!